Tuesday, 17 May 2011

Kimia Ada Di Sekitar Kita dan Diri Kita

Halo para ilmuwan muda! mulai  sekarang, kamu semua akan memperoleh wawasan baru dalam hidupmu. Kamu pasti sering mendengar istilah kimia, kan? Bagi anak SMA, ini salah satu mata pelajaran “favorit” mereka. Sedang bagi yang belum tahu kimia, “yang ada dalam otak mereka”, kimia adalah cairan-cairan berwarna yang bergelembung, mengeluarkan asap dan disitu ada seorang professor botak/rambut acak-acakan dengan kaca mata minus, memakai jas putih sedang bereksperimen di laboratorium.
Nah! Supaya pemahaman kalian tentang kimia ga salah kaprah, mulai sekarang kalian ikuti aja rubrik “KIMIAKU,KINI AKU TAHU” setiap bulannya, OK! Selamat membaca, selamat memperoleh wawasan dan pengetahuan baru !


BANYAK ORANG SALAH PENGERTIAN TENTANG KIMIA

Apa yang ada di otakmu ketika mendengar kata “kimia”? Jika pertanyaan ini ditujukan ke anak-anak SMA, maka kata “kimia” ini akan membuat otak mereka makin “kusut”, “mendidih” , mata berkunang-kunang, kepala pusing, lambung serasa mau muntah, perut mendadak mulas atau “isi kepala mau meledak”. Bagi mereka, kimia adalah mata pelajaran yang sangat abstrak, penuh rumus dan hitungan, apalagi jika disuruh membaca rumus-rumus molekul kimia, maka mata mereka langsung berair, ingin menangis. Mengapa demikian? Salah satunya karena banyak guru kimia yang tidak mendekatkan kimia ke dalam kehidupan sehari-hari mereka ketika dia menjelaskan kimia, padahal kimia yang mereka pelajari sangat dekat dengan kehidupan mereka, nanti kita sebutkan beberapa contohnya. Salah duanya adalah banyak buku-buku kimia yang tidak menarik untuk dibaca, apalagi dipelajari, lebih menarik membaca komik shincan atau detective conan. Dan salah tiganya adalah karena otak anak-anak SMA-nya saja yang sudah berkarat,karena ga pernah di asah. Jadi semuanya dapat nilai tujuh karena cuma salah tiga. He…he…he…

Jika pertanyaan tadi kamu tujukan pada orang-orang awam, orang yang ga pernah belajar kimia, atau pernah belajar, tapi ketika guru lagi menerangkan dia malah tertidur pulas (dia kira gurunya lagi membacakan dongeng sebelum bobo), maka ketika mendengar kata kimia, di otaknya yang terbayang adalah racun. Benarkah? Mari kita simak dialog singkat antara ayah dan anak berikut ini :

Ayah  :”Kamu jangan sering makan junkfood !”

Anak  :”’Emangnya kenapa?”

Ayah  :”Karena di junkfood itu, banyak zat-zat kimianya”

Adakah yang salah dengan pernyataan sang ayah tadi? Jawabannya, tidak ada. Memang banyak zat kimia yang berbahaya jika dikonsumsi bersama makanan, seperti kasus di Jepang baru-baru ini di mana seorang perempuan yang meninggal setelah makan nissin mie dengan merk cup noodles, setelah diteliti mie tersebut mengandung paradiklorobenzena, senyawa yang digunakan sebagai insektisida pembasmi kutu. Atau kasus melamin pada susu yang menghebohkan, pertama kali ditemukan di China. Tetapi banyak orang selalu mengidentikan kimia dengan zat-zat yang berbahaya bagi tubuh dan kesetanan, ...eh kesehatan, alias racun. Padahal nasi yang kita makan, air yang kita minum, baju yang kita pakai bahkan tubuh kita sendiri beserta isi-isinya adalah zat kimia. Apakah mereka semua berbahaya dan beracun? Ya, jika dikonsumsi secara berlebihan tentu akan berbahaya, seperti kamu makan nasi satu ember atau minum air satu gallon sekaligus. Nasi yang kita makan merupakan molekul raksasa polisakarida yang mengandung amilum, dengan rumus molekul (C6H10O5)x yang nantinya dipecah dalam tubuh kita menjadi monosakarida, glukosa dengan rumus C6H12O6 dan air yang kita minum juga termasuk zat kimia dengan rumus H2O + garam-garam mineral yang terlarut didalamnya, sehingga air yang kita minum biasa disebut orang sebagai air mineral. Tubuh kita sebagian besar mengandung unsur karbon, C atau arang, sehingga kalau ada makhluk hidup yang terbakar, lama-lama akan berubah menjadi arang. Dan di dalam tubuh kita sendiri, 2/3 nya merupakan cairan berupa cairan elektrolit yang mengandung ion-ion seperti Na+, K+, Zn+2, Mg+2, I-, Cl-, Fe+3 dan lain-lain. Jika kita banyak beraktifitas atau kehilangan banyak cairan karena diare (dehidrasi, bukan irigasi) maka kita minum saja minuman pengganti ion yang hilang, yang banyak dijual di pasaran atau membuat larutan garam dapur dan gula sebagai oralit. Intinya semua yang ada di alam ini, bumi, langit, antariksa beserta semua isinya adalah zat kimia. So! Mari kita rubah sekarang juga pemahaman kita tentang kimia. Kimia memang racun tetapi tidak semua racun adalah kimia. Alangkah bijaksananya jika si ayah tadi bilang : “karena di junkfood itu banyak racunnya, yang berasal dari zat kimia”. Dan sebagai contoh jika kimia itu sangat dekat dengan kehidupan kita, berikut adalah aplikasi ilmu kimia dalam kehidupan sehari-hari :



1.       Mengapa produsen susu atau berbagai dairy products di China memasukkan melamin ke dalam produk mereka ?

Melamin memiliki rumus molekul C3N6H6, biasa digunakan sebagai bahan campuran pembuatan plastik (piring atau gelas), karena melamin memiliki sifat tahan panas. Jangan heran jika setelah minum susu yang mengandung melamin, di perut kamu jadi ada piring, gelas dsb. Melamin ditambahkan ke dalam berbagai dairy products, untuk meningkatkan kadar protein dalam susu karena melamin memiliki kandungan nitrogen sangat tinggi, sekitar 66%, dimana nantinya nitrogen ini akan membentuk asam amino sebagai monomer protein. Selain itu melamin dapat membuat susu yang dicampur air akan terlihat kental sehingga meloloskan produsen susu pada saat uji kandungan protein oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (semacam BFAD di Filipina atau BPOM di Indonesia). Konsumsi melamin bagi tubuh sangat berbahaya karena zat ini tidak dapat diurai oleh tubuh sehingga menyebabkan pembentukan batu ginjal dan inilah yang mengakibatkan 4 bayi tewas dan ribuan bayi lainnya mengalami gagal ginjal di China. Barangkali ini adalah salah satu upaya China untuk mengurangi populasi penduduk di negaranya.



2.       Mengapa kalau maag, lambung kita terasa perih ?

Lambung merupakan salah satu organ pencernaan yang cukup penting. Di situlah makanan dicerna secara kimiawi karena pada proses pencernaan makanan, lambung mengeluarkan cairan asam lambung atau asam klorida (HCl), itulah sebabnya makanan yang keluar dari lambung pada saat muntah terasa asam. Dinding lambung  terus bekerja walaupun ada atau tidak ada makanan sambil terus mengeluarkan asam klorida. Ketika kita terbiasa menunda-nunda makan maka gesekkan antara dinding lambung dengan dinding lambung menyebabkan luka, dan luka ini akan menjadi sangat perih karena terkena asam klorida. Coba saja kamu bayangkan ketika kamu terluka, kemudian luka itu kamu tetesi dengan cuka atau jeruk nipis. Gimana rasanya ? Rasa perih di lambung itulah yang disebut dengan sakit maag. Obatnya ? Pada saat sakit maag maka produksi asam klorida dalam lambung akan berlebih. Sifat asam akan dinetralkan oleh basa (ingat materi kimia kelas 3 SMP atau 2 SMA), oleh karena itu bahan baku utama obat sakit maag mengandung basa seperti Magnesium Hidroksida, Mg(OH)2 atau Alumunium Hidroksida, Al(OH)3, coba kamu baca komposisi obat sakit maag !(ex: Promag di Indo, Kremil-S di Filipin)



3.       Mengapa battere aki (accumulator) dapat diisi ulang, sedangkan battere kering tidak ?

Sel aki tersusun dari anoda Pb (Plumbum, Bhs. Indo. : Timbal, Bhs. Ing : lead) dan katoda PbO2 (timbal oksida). Setiap pasang keping elektroda Pb dan PbO2 menghasilkan tegangan 2 Volt. Jadi jika suatu aki memiliki tegangan 12 Volt maka ia akan tersusun sebagai 6 pasang keping elektroda Pb dan PbO2, disusun secara seri yang di benamkan ke dalam larutan H2SO4 (asam sulfat) 30 %. Kedua elektroda dengan larutan asam sulfat encer 30% tadi menghasilkan arus listrik menurut reaksi sel :

Pb (s) + PbO2 (s) + 2H2SO4 (aq)   ®    2PbSO4 (aq) + 2H2O (l)

              Kiri                                              kanan

Ketika sel ini menghasilkan arus listrik, anoda Pb dan katoda  PbO2 berubah membentuk PbSO4. Ion H+ dari H2SO4 berubah membentuk H2O sehingga konsentrasi H2SO4 (asam sulfat) akan berkurang. Sel aki dapat dicharge kembali dengan disetrum arus listrik  sehingga konsentrasi H2SO4 (asam sulfat) kembali seperti semula atau dengan kata lain reaksi sel yang ditulis di atas di balik kembali arahnya ke arah kiri anak panah {Pb (s) + PbO2 (s) + 2H2SO4 (aq)}, sehingga reaksi akan terus berlangsung (ke arah kanan). Sedangkan pada sel kering (battere yang digunakan pada battere kalkulator, jam dinding, mainan, dsb) reaksi sel yang terjadi (menghasilkan arus listrik) tidak bisa dibalik kembali ke arah kiri, sehingga kalau reaksi sudah selesai semua (ke arah kanan anak panah) maka battere tersebut harus segera di buang ke tempat sampah dan diganti dengan yang baru karena tidak dapat dicharge ulang. Bagaimana dengan battere Hand Phone ?



4.       Mengapa setelah minum minuman berkarbonasi, kita bersendawa ?

Minuman berkarbonasi adalah minuman yang mengandung air soda, dengan rumus kimia H2CO3 (asam   karbonat) seperti coca cola, pepsi, sprite, dll. Di dalam minuman soda tersebut, H2CO3 (asam karbonat) akan terurai menjadi H2O (air) dan gas CO2 (gas karbondioksida), H2CO3 (aq) ® H2O (l) + CO2(g),  yang terlarut dalam larutan. Ketika tutup botol dibuka dan minuman masuk ke kerongkongan kita maka gas karbondioksida tadi akan keluar dan menyebabkan mulut kita bersendawa. Euuuuuuuu !!! (“Excuse me !”) Namun perlu diingat konsumsi minuman ini terus menerus atau dalam jumlah banyak akan mengakibatkan gigi keropos dan tulang rapuh serta memperkaya The Coca-cola Company.



5.       Mengapa orang yang keracunan harus banyak minum jus jeruk ?

Pada umumnya racun yang termakan atau terminum mengandung unsur-unsur logam yang akan membentuk basa atau berupa basa langsung seperti sabun atau detergen. Darah dalam tubuh kita memiliki pH 7 (netral, seperti air). Ketika keracunan maka pH darah akan bergerak ke rentang basa atau pH diatas 7 dan jika dibiarkan atau racun yang terkonsumsi diambang batas maka akan mengakibatkan kematian. Seperti disinggung di atas bahwa sifat basa akan dinetralkan oleh asam, sehingga ketika keracunan basa maka kandungan asam dari jus jeruk akan menetralkan. Jika tidak si penderita dapat minum air sebanyak-banyaknya dengan harapan sifat air yang netral akan menetralkan racun yang bersifat basa tadi dalam darah. Tetapi ingat! ini semua hanya berupa pertolongan pertama, selanjutnya si penderita segera di bawa ke dokter/rumahsakit terdekat bukan dukun terdekat.


6.       Mengapa wanita yang sedang menstruasi sering mengalami lelah, lemas dan pucat ?

Pigmen merah dalam darah kita, atau dengan kata lain yang membuat darah kita merah disebut hemoglobin. Hemoglobin berfungsi mengangkut oksigen dari paru-paru ke jaringan-jaringan tubuh. Seperti kita ketahui oksigen memiliki peran yang sangat penting dalam metabolisme tubuh, yaitu membakar karbohidrat yang kita makan untuk menghasilkan energi. Mineral yang berperan dalam pembentukan hemoglobin adalah zat besi (iron) sebagai ion ferri (Fe+3) atau ion ferro (Fe+2). Wanita yang sedang mengalami menstruasi tentu akan kehilangan cukup banyak darah yang mengandung hemoglobin. Jika kadar hemoglobin rendah (yang disebut dengan anemia) akibat kehilangan banyak darah maka transportasi oksigen dalam darah akan terganggu dan jika tranportasi oksigen dalam darah terganggu maka metabolisme tubuh dalam menghasilkan energipun akan terganggu, sehingga hal ini menyebabkan si penderita anemia khususnya wanita yang mengalami menstruasi akan cepat lelah, lemas dan terlihat pucat. Oleh karena itu wanita yang mengalami menstruasi sangat dianjurkan banyak mengkonsumsi makanan yang mengandung zat besi untuk pembentukan hemoglobin dalam darah seperti hati (liver) atau mengkonsumsi suplemen food yang mengandung zat besi. Awas! Bukan yang mengandung logam besi tetapi zat besi atau ion besi, kalau yang mengandung logam besi, makan saja paku, palu, tiang listrik dsb. 



7.       Benarkah minuman keras mengandung alkohol ?

Jika berbicara alkohol dalam kimia, maka orang kimia akan bertanya, alkohol jenis apa? Alkohol merupakan senyawa organik dengan rumus umum R-OH. Jika merupakan senyawa turunan dari alkana maka alkohol disebut juga alkanol. Jika jumlah atom C (karbon) yang terikat dalam senyawa akohol tadi satu maka disebut senyawa methanol (CH3OH) yang sangat beracun, sedangkan jika atom C yang terikat dua disebut etanol (C2H5OH) yang biasa dicampurkan dalam minuman keras, jika atom C-nya tiga disebut propanol (C3H7OH) dsb. (lebih lengkap materi ini akan kalian pelajari di mata pelajaran kimia kelas 2 SMA). Jadi jika minuman keras mengandung alkohol, maka pertanyaan diatas dapat kita jawab, alkohol jenis etanol, karena jika alkohol yang dimaksud adalah methanol maka yang meminum minuman keras pasti akan langsung mati, walaupun etanol sendiri juga memabukkan dan membunuh pelan-pelan alias dengan kata lain racun juga. Maka mari kita belajar mengucapkan dengan lebih tepat atau spesifik bahwa minuman keras mengandung etanol, atau dengan lebih keras lagi, minuman keras itu HARAM !!!


8.       Apa itu steinless steel ?

Steinless steel atau baja steinless adalah campuran logam besi, Fe (74 %), kromium, Cr (18 %) dan nikel, Ni (8 %). Kelemahan logam besi adalah mudah berkarat atau mengalami korosi yaitu bereaksi dengan oksigen membentuk besi oksida, Fe2O3. Jika logam besi ini di buat sebagai alat rumahtangga seperti sendok dan garpu, bisa kamu bayangkan kamu makan dengan sendok/garpu yang berkarat. Untuk itu logam besi dipadu dengan krom dan nikel menjadi baja steinless untuk memperoleh paduan logam yang tahan karat, karena logam nikel merupakan logam yang tidak reaktif (susah bereaksi), sehingga menjauhkan dari korosi. Jangan tanya logam-logam apa yang dipadukan pada baja yang dipakai “Satria Baja Hitam”, sehingga dia tahan sama serangan monster-monster.


9.       Mengapa wajan yang dilapisi teflon menjadi anti lengket ?

Teflon merupakan nama dagang dari poli tetra fluoro etilena. Poli tetra fluoro etilena atau teflon memiliki sifat tahan panas dan tidak bereaksi dengan hampir semua zat kimia sehingga dengan sifat-sifat tadi menyebabkan teflon anti lengket dan cocok digunakan untuk melapisi wajan atau penggorengan. Bagus juga jika teflon ini dilapisi pada orang-orang yang lagi mabuk asmara supaya tahan panas (panas api asmara yang membakar) dan anti lengket, supaya tidak nempel terus.

10.    Racun apa saja yang ada pada sebatang rokok ?

Inilah racun yang ada pada sebatang rokok yang biasa diisap orang, baik yang ada pada kertas pembalut cengkeh dan tembakau, cengkeh dan tembakau sebagai bahan utama, filter maupun asapnya sendiri yang masuk ke tubuh kita.
Itulah racun-racun yang masuk ke dalam tubuh seorang perokok setiap batang rokoknya. Jadi ayo kita tinggalkan barang tidak berguna itu and Say No to Cigarettes !
MATIKAN ROKOK KAMU ATAU ROKOK YANG MEMATIKAN KAMU !!!
<><><><> <><><><>


PERINGATAN PEMERINTAH :
Merokok dapat menambah rejeki tukang gali kubur !!!



                                                                                                                                                         

1 comment:

Unknown said...

He he artikel yang bergun. Yang paling menggelitik adalah kata kata yang nyeleneh itu

Post a Comment